[Latest News][6]

Artikel menarik
Fisika
Kesehatan
Sains
Sejarah
Semua Tentang Mahasiswa
Teknologi
Tips dan trik
Tokoh
Umum

Sunday, August 21, 2016

Setidaknya, Ada 3 Orang yang rela Mengorbankan Nyawa nya untuk Dirimu ! Siapakah Mereka ?

http://adanashari.blogspot.co.id/2016/08/setidaknya-ada-3-orang-yang-rela.html 
Pernah terbersit di dalam hati, apakah diri ini pantas untuk hidup ? adakah orang yang rela mengorbankan nyawanya demi keselamatan diri ini ? bagaikan lilin yang menerangi dalam kegelapan, namun ia rela  terbakar demi menghasilkan seberkas cahaya dari api sunyi untuk menerangi kegelapan yang membutakan mata para insan yang berharga. Ia sadar akan kemampuannya, ia tidak akan bisa menjadi matahari yang mampu menerangi dunia. Namun ia berjuang dengan segenap kemampuannya demi keselamatan jiwa yang ingin di lindunginya. Walaupun pada akhirnya, semua kan sirna dan api penyemangat pun akan padam oleh sang waktu. Namun, semangat itu akan tetap hidup di dalam diri setiap insan berharga sebagai seberkas cahaya yang mampu menerangi hati yang sunyi oleh gelapnya dunia.

Mereka adalah malaikat pelindung mu. Mereka adalah pelita dalam kegelapan. Mereka adalah orang yang akan selalu ada untuk mu. Mereka tak pernah mengharapkan balasan. Mereka tak pernah  berniat untuk menyakiti mu. Mereka tak pernah meninggalkan mu. Yang mereka inginkan adalah kebahagiaan mu. Yang mereka inginkan  adalah kesuksesanmu. Yang mereka inginkan adalah keselamatanmu. Tentu, Mereka rela mengorbankan nyawanya demi dirimu.
Lalu, siapakah mereka ? 


  • Ibu
http://adanashari.blogspot.co.id/2016/08/setidaknya-ada-3-orang-yang-rela.html 
Siapa yang harus kamu hormati ? jawabannya adalah Ibu mu, Ibu mu, dan Ibu mu. Dia adalah orang yang telah melahirkanmu. Dia adalah orang yang telah membesarkanmu. Dia adalah orang yang selalu mendo’a kan kebaikan untuk mu. Tentu, keselamatanmu adalah prioritas baginya. Sesulit apapun keadaannya, Ibu akan selalu berusaha untuk membahagiakan anaknya. Kebahagiaanmu adalah kebahagiaan Ibu mu. Kesedihanmu adalah kesedihan Ibumu. Dia akan selalu melindungimu.  Kasih sayang Ibu laksana sinar matahari pagi yang selalu menghapuskan kegelapan. Ketulusan hati Ibu laksana air suci yang memberikan kehidupan di muka bumi. Jiwa dan raga pun rela dia berikan demi keselamatan hidupmu.

  • Ayah
http://adanashari.blogspot.co.id/2016/08/setidaknya-ada-3-orang-yang-rela.html 
Ya, Ayahmu. Dia adalah pahlawanmu. Dia adalah orang yang akan selalu melindungimu, memastikan bahwa dirimu tetap aman. Dia adalah orang yang akan memimpinmu, membimbingmu menuju kebaikan. Dia adalah orang yang akan menjamin semua kebutuhanmu tercukupi. Dia adalah orang yang akan mengajarimu cara untuk bertahan hidup di dunia yang keras penuh derita. Dia rela mengorbankan hidupnya ketika dirimu berada dalam keadaan berbahaya.

  •  Dia
http://adanashari.blogspot.co.id/2016/08/setidaknya-ada-3-orang-yang-rela.html 
Ketahuilah, bahwa dia adalah orang yang selalu mengawasimu, dan selalu memperhatikanmu walaupun terkadang kau tak menyadarinya. Dia adalah orang yang selalu ingin bersamamu dan selalu ingin melihatmu. Dia memang menginginkan perhatian darimu, tapi dia tidak pernah memaksakan hal itu. Kebahagiaanmu adalah kebahagiaannya. Sekalipun kebahagiaanmu bukan ditujukan padanya, tapi hanya dengan melihatmu bahagia saja sudah cukup baginya. Dia adalah orang yang akan selalu ada untukmu walaupun kau tak memintanya. Dia menjadikan dirimu sebagai inspirasinya, sebagai alasan bahwa di dunia ini terdapat kebahagiaan yaitu dirimu. Dia juga akan membimbingmu menuju kebaikan apabila dirimu tersesat, walaupun terkadang dia tidak akan menunjukannya secara langsung kepada dirimu. Dia tidak ingin kau bersedih. Dia tidak ingin kau terluka. Dia adalah orang selalu berusaha memantaskan diri untuk membuatmu bahagia. Dia adalah orang ketiga selain dari Ibumu dan Ayahmu yang rela mengorbankan jiwa dan raganya demi keselamatan hidupmu.

Mulai sekarang, hargailah hidupmu. Karena kehidupanmu adalah kehidupan mereka juga. Karena kebahagiaanmu adalah kebahagiaan mereka juga. Jangan pernah membuat mereka bersedih. Renungkanlah, apabila mereka telah tiada. Karena mereka, Tak akan pernah tergantikan.
Sekedar bertanya, apabila kita berada dalam situasi sulit yang mengharuskan kita untuk memilih salah satu diantara mereka untuk di selamatkan sementara kita hanya diberi satu pilihan saja, siapa yang akan kita pilih ?

No comments:

Post a Comment

Start typing and press Enter to search